Ganti Edjaan Lama

balik ke Edjaan Lama

Wednesday, January 19, 2005

BENARKAH CINTA TAK SELALU HARUS MEMILIKI?

Duduk di depan komputer, menghabiskan hari dengan surfing internet.
Bosan sendirian.
Rasanya seperti kembali ke memori Ocean Baroness.

Hanya saja kali ini pemandangannya bukan lagi biru laut
Yang terhampar sejauh mata memandang.
Bukan pula riak gelombang yang membuat rig berayun perlahan

Sebagai gantinya kini adalah hamparan kebun teh luas menghijau
Jalan mendaki yang berkelok-kelok
Pipa panyang warna keperakan membentang melintasi perkebunan
Dan kabut yang terkadang turun membuat segalanya menjadi begitu putih
Begitu muram dan begitu dingin.

Mestinya ini bisa jadi liburan yang menyenangkan
Tidur pulas dibalik selimut tebal dengan heater yang diset medium
Nongkrong sambil ngobrol ngalor ngidul dengan teman-teman baru.
Menikmati secangkir kopi susu dan indomie hangat.
Mestinya ini bisa jadi surga

Tapi sepulang dari Aceh kemaren
Yang jadi seperti pesta reuni
Tempat berkumpul lagi dengan sobat-sobat lama
Yang kali ini datang dengan bendera beragam
Tapi tetap orang-orang yang sama
Orang-orang 'gila' yang lebih bahagia tidur dimana saja bisa merebahkan tubuhnya.
Pulas beralas sleeping bag dan berselimutkan mosquito repellent
Orang-orang yang merasa berarti kaloae bisa berbuat untuk orang lain.

Membuka mata dan hati saya kalau saya masih cinta dunia itu.
Itu habitat saya
Dunia bebas tanpa basa-basi
Tanpa batas absurd atasan-bawahan
Saya cinta semua itu.
Dan rasanya saya ingin memiliki dunia itu
Selamanya ada disitu
Tapi apa mungkin?

Benarkah cinta tak selalu harus memiliki?

No comments: